Senin, 08 September 2008

Kontes Ketangkasan Domba - Kompas 8-Sep-08 p40

Kontes Ketangkasan Domba
Senin, 8 September 2008 | 03:00 WIB

Di Jepang kita mengenal kontes keindahan ikan koi dan di Spanyol kita mengenal pertunjukan ketangkasan matador bertarung dengan banteng. Adapun di Indonesia, yaitu di Jawa Barat, kita mengenal kontes ketangkasan domba. Suatu kebudayaan rakyat yang telah mengakar secara turun-temurun.

Perbedaannya adalah matador Spanyol dan ikan koi Jepang telah dikenal luas turis mancanegara dan bahkan menyumbangkan devisa yang sangat besar dari sektor pariwisata

Sedangkan ketangkasan domba di Jawa Barat masih belum dikenal sebagai sebuah atraksi yang menarik bagi wisatawan mancanegara.

Bagi masyarakat Jawa Barat, ketangkasan domba merupakan warisan budaya nenek moyang yang telah mendarah daging dan menjadi atraksi yang selalu mengundang daya tarik yang besar dari segala lapisan masyarakat. Terakhir digelar di Lapangan Arcamanik, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 24 Agustus 2008.

Memelihara domba merupakan sebuah kegemaran turun-temurun dan menjadi sebuah kebanggaan jika domba yang dipelihara berhasil menjadi juara dalam sebuah kontes ketangkasan. Domba-domba yang berhasil menjadi juara memiliki harga yang sangat tinggi, yaitu berkisar Rp 50 juta hingga Rp 100 juta per ekor.

Karena itu, tidak heran jika setiap kontes ketangkasan domba selalu diikuti oleh para tokoh masyarakat (inohong) dan para jawara dari seantero Jawa Barat.

Yang menarik dari kontes ketangkasan domba tersebut, semua peserta, baik pemilik maupun domba yang bertarung, memiliki sportivitas yang tinggi. Mereka patuh kepada wasit dan keputusan tim juri.

Selain itu, ketangkasan domba tersebut tidak dianggap sebagai kegiatan perjudian karena dalam kontes ketangkasan domba yang dinilai oleh tim juri adalah keindahan, kekuatan, dan keberanian dari domba-domba peserta kontes yang dapat dilihat melalui sebuah pertarungan sehingga para juri dapat memberikan penilaian secara obyektif.

Ketangkasan domba di Jawa Barat seharusnya dapat dijadikan daya tarik bagi turis mancanegara. Sayangnya, kegiatan tersebut masih belum dipromosikan secara profesional. Padahal, kontes ketangkasan domba dapat memberikan stimulus ekonomi di sektor pariwisata dan peternakan sehingga dapat menjadi salah satu sumber rezeki bagi rakyat, khususnya masyarakat Jawa Barat. Kontes itu juga sekaligus dapat melestarikan budaya warisan nenek moyang kita.

Laksamana Sukardi Politikus, Penggemar Fotografi


Dapatkan artikel ini di URL:
http://entertainment.kompas.com/read/xml/2008/09/08/01155931/kontes.ketangkasan.domba

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda